Pengertian dan Jenis-Jenis Angin

Jenis-Jenis Angin
ms.wikipedia.org
Pengertian dan Jenis-Jenis Angin - Angin adalah udara yang bergerak dari daerah yang bertekanan tinggi (maksimum) ke daerah yang memiliki tekanan udara rendah (minimum). Perbedaan tekanan udara disebabkan adanya perbedaan suhu udara. Apabila suhu udara tinggi berarti tekanannya rendah, dan sebaliknya, apabila suhu udara rendah, berarti tekanan udaranya tinggi. Alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan angin adalah anemometer

Ada beberapa istilah yang berkaitan dengan gerakan angin, antara lain sebagai berikut :
1. Konveksi, adalah perpindahan udara secara vertikal
2. Adveksi, adalah gerakan udara dengan arah horizontal
3. Turbulensi, adalah gerakan udara dengan arah tidak menentu

Jenis-jenis angin : 
1. Angin Siklon
Angin siklon akan terjadi apabila daerah yang bertekanan rendah dikelilingi daerah yang bertekanan tinggi. Dengan demikian, udara yang berada di daerah yang akan bertekanan tinggi akanmengalir ke daerah yang bertekanan rendah.

2. Angin Antisiklon
Angin antisiklon adalah angin yang gerakannya berputar meninggalkan pusat. Angin antisiklon merupakan kebalikan dari angin siklon. Angin antisiklon dapat terjadi apabila daerah yang bertekanan maksimum dikelilingi daerah yang bertekanan minimum.

3. Angin Passat
Angin passat adalah angin yang bertiup dari daerah subtropika ke daerah tropika. Angin ini terjadi karena daerah tropika merupakan pusat tekanan udara rendah, sedangkan subtropika merupakan pusat tekanan udara tinggi. Angin passat yang bertiup dari arah utara dinamakan Angin Passat Timur Laut, sedangkan kalau yang bertiup dari arah selatan dinamakan Angin Passat Tenggara.

4. Angin Musim
Angin musim adalah gerakan massa udara yang terjadi karena perbedaan tekanan udara yang mencolok antara di benua/daratan dengan lautan. Proses terjadinya angin musim di Indonesia sangat diperngaruhi oleh keberadaan dua buah benua yaitu benua Asia dan Australia serta dua buah samudra yaitu samudra Hindia dan Pasifik.

5. Angin Lokal
Angin lokal ada 3 jenis yaitu diantaranya :
- Angin Darat dan Angin Laut
Angin darat dan angin laut disebabkan oleh perbedaan suhu dan tekanan udara antara daratan dan lautan. Daratan lebih cepat menerima panas daripada lautan.

- Angin Gunung dan Angin Lembah
Pada siang hari, lereng gunung yang menghadap ke matahari menerima radiasi matahari lebih banyak daripada di tempat lain. Hal ini disebabkan sudut datang sinar matahari di lereng yang menghadap ke matahari lebih tegak dari pada di tempat lain. Oleh karena itu, suhu udara di lereng yang menghadap ke matahari lebih rendah daripada di lembah.

- Angin Fohn (Angin Terjun)
Angin Fohn terjadi di daerah yang terletak di belakang gunung atau pegunungan. Hal ini disebabkan udara yang membawa uap air menaiki gunung/pegunungan, kemudian terjadi kondensasi dan turun hujan di lereng yang menghadap ke arah angin. Selanjutnya, angin bergerak menuruni lereng gunung.

Ada beberapa angin Fohn  yang ada di Indonesia yaitu: Angin Bohorok di Sumatera Utara, Angin Kumbang di Jawa Tengah, Angin Gending dan Angin Grenggong di Jawa Timur, Angin Brubu di Sulawesi Selatan dan Angin Wambraw.
Pengertian dan Jenis-Jenis Angin Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Maulana Blog

No comments: