Tipe-Tipe Letusan Gunung Api

Tipe letusan gunung api ditentukan berdasarkan  kedalaman dapur magma, volume dapur magma, dan kekentalan magma (tingkat viscositas magma). Viscositas (kekentalan) magma bergantung pada susunan dan tinggi rendahnya suhu magma. Semakin tinggi suhu magma semakin besar viscositasnya. Gunung api menurut tipe letusannya dapat dibedakan menjadi beberapa macam sebagai berikut :

a. Tipe Hawai
Ciri-ciri tipe hawai, yaitu lava cair encer (letusan air mancur), dapur magma dangkal dan tekanan gas rendah. Contohnya gunung api di kepulauan Hawaii, seperti Kilauea dan Mauna Loa.

b. Tipe Stromboli
Tipe stromboli mempunyai ciri-ciri sering terjadi letusan kecil, namun terus menerus dan banyak mengeluarkan efflata. Gunung tipe stromboli mempunyai lava yang cair, tekanan gas sedang, serta dapur magma dangkal. Gunung tipe stromboli di Kepulauan Lipari, biasanya setiap 12 menit lavanya mendidih sampai ke tepi kawah. Setelah itu terjadi erupsi kecil, sambil mengeluarkan bom, lapili, dan abu. Contoh gunung tipe stromboli, yaitu Gunung Vesuvius di Italia, Gunung Raung di Jawa, dan Gunung Batur di Bali.

c. Tipe Vulkano
Ciri-ciri tipe vulkano, yaitu cairan magma kental, dapur magma bervariasi dari dangkal sampai dalam, serta memiliki tekanan gas yang sedang sampai tinggi. Tipe ini merupakan tipe letusan gunung api yang sangat sering terjadi. Contohnya Gunung Vesuvius dan Etna di Italia serta Gunung Semeru di Jawa.

d. Tipe Perret
Tipe perret termasuk tipe yang sangat merusak karena ledakannya sangat dahsyat. Ciri utama gunung tipe ini, yaitu letusan disertai material yang menyembur menjulang tinggi ke angkasa, memiliki gas yang sangat tinggi, serta dihiasi awan bunga kol di ujungnya.

e.Tipe Merapi
Tipe merapi mempunyai ciri-ciri lava kental mengalir keluar perlahan-lahan dan membentuk sumbat kawah, memiliki tekanan gas yang rendah, serta letak magmanya dangkal.
Akibat tekanan gas dari dalam gunung api tipe merapi semakin kuat, kawah pada gunung tersebut terangkat. Akibatnya, bagian luar gunung pecah-[ecah disertai keluar awan panas yang membahayakan penduduk. Letusan gunung api tipe merapi berupa semburan gas yang keluar dari sumbat kawah yang retak.

f. Tipe Sint. Vincent
Ciri-ciri tipe sint vincent, yaitu lava kental, tekanan gas sedang, dan sumber magma dangkal. Contohnya Gunung Kelud dan Gunung St. Vincent.

g. Tipe Pelee
Ciri-ciri tipe pelee, yaitu lava kental, tekanan gas tinggi, dan sumber magma dalam. Contohnya Gunung Montage Pelee di Amerika Tengah.
Tipe-Tipe Letusan Gunung Api Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Maulana Blog

No comments: