Pengertian Lahan Potensial & Lahan Kritis (Terbaru)

Pengertian Lahan Potensial & Lahan Kritis


Lahan potensial adalah lahan yang dapat memberikan produk secara optimal serta secara fisik dan ekonomi cukup menguntungkan. Lahan potensial secara kualitatif sangat memungkinkan untuk dimanfaatkan dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia.

Dari definisi di atas kita dapat menyimpulkan bahwa tingkat potensialitas lahan dikaitkan dengan fungsinya bagi kehidupan manusia. Oleh karena itu, potensial tidaknya lahan diukur dari sejauh mana lahan tersebut memberi manfaat bagi manusia.

Suatu lahan dapat dikatakan potensial untuk suatu bidang kehidupan tetapi belum tentu potensial untuk bidang kehidupan yang lain. Misalnya, lahan yang potensial untuk pertanian belum tentu potensial untuk pemukiman dan industri.

Dengan demikian tingkat kepotensialan lahan tidak hanya dilihat dari sifat fisik dan kimianya, tetapi dihubungkan dengan manfaat yang diharapkan bagi manusia. Untuk melihat potensialitas lahan dapat dilihat dari hal-hal berikut :

a. Kemiringan lereng
b. Kedalaman lapisan tanah atas
c. Fluktuasi air (kedudukan air tanah)
d. Kandungan lempung
e. Kandungan unsur-unsur hara yang ada di dalam tanah
f. Persentase vegetasi penutup lahan.

Sedangkan lahan kritis adalah lahan yang kurang potensial atau tidak dapat menghasilkan secara optimal. Lahan kritis terjadi sebagai akibat proses alam dan akibat ulah manusia. Perbuatan manusia yang menyebabkan lahan kritis adalah perbuatan manusia dalam memanfaatkan lahan tetapi kurang memperhatikan kelestariannya. Kebanyakan lahan kritis disebabkan ulah manusia yang kurang memperhatikan kelestarian lingkungannya.

Proses alam yang mengakibatkan lahan kritis misalnya, erosi, tanah longsor, atau bencana alam lainnya. Hal itu pun sebenarnya dipengaruhi perbuatan manusia. Ulah manusia yang mengakibatkan lahan kritis misalnya penebangan hutan secara liar, pemanfaatan lahan oleh petani tidak disesuaikan dengan kelas kemampuan lahan, serta mendirikan permukiman di daerah perbukitan yang seharusnya dijadikan sebgai daerah resapan air.

Berikut beberapa pengertian lahan kritis
a. Menurut Departemen Kehutanan
Lahan kritis adalah lahan yang penutupnya (vegetasi) kurang dari 25% dan kemiringan topografi lebih dari 15%.
b. Menurut Departemen Pertanian Tanaman Pangan
Lahan kritis adalah lahan yang pada saat ini kurang produktif dari segi pertanian karena pengolahan dan penggunaannya kurang memperhatikan konservasi tanah.



Tags : Pengertian Lahan Potensial & Lahan Kritis
Pengertian Lahan Potensial & Lahan Kritis (Terbaru) Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Maulana Blog

No comments: